Khamis, 19 Mei 2011

busuknya benci itu....




Rasulullah pernah bersabda,

Tak sempurna iman seseorang jika dia tak mengasihi
saudaranya sepertimana dia mengasihi dirinya sendiri
atau melebihi daripada mengasihi dirinya sendiri.

hadis 40,kalo tak silap hadis yg ke-13.


Busuknye kebencian...ada maksud tersirat...


Seorang Guru taman kanak-kanak telah mengadakan satu
"permainan". Si Guru
telah menyuruh tiap-tiap anak muridnya membawa satu
kantong plastic
transparen bersama dengan beberapa buah kentang.
Kentang-kentang tersebut
akan di beri nama berdasarkan nama orang-orang yang
dibenci, jumlah
kentangnya tidak ditentukan berapa...tergantung jumlah
orang-orang yang
dibenci.

Pada hari yang tersebut masing-masing murid membawa
kentang dalam kantong
plastik. Ada yang berjumlah 2, ada yang 3 bahkan ada
yang 5. Sepertimana
perintah si guru mereka, tiap-tiap kentang di beri
nama dengan nama-nama
orang yang dibenci.

Seterusnya murid-murid dikehendaki membawa kantong
plastik berisi kentang
tersebut kemana saja mereka pergi, bahkan ke toilet
sekalipun, selama 1
minggu.

Hari berganti hari, kentang-kentang pun mulai
membusuk, murid-murid mulai
mengeluh, apalagi yang membawa 5 buah kentang, selain
berat dan baunya juga
tidak menyenangkan. Setelah satu minggu murid-murid
tersebut merasa lega
karena penderitaan mereka akan segera berakhir.

Si Guru bertanya: " Bagaimana rasanya membawa kentang2
tersebut selama 1
minggu ?"

Keluarlah keluhan dan rungutan dari murid-murid
tersebut, secara umumnya
semua tidak senang dan selesa ketika membawa
kentang-kentang busuk tersebut
terutamanya ke mana sahaja mereka pergi.

Si Guru pun menjelaskan apa erti dari "permainan" yang
mereka jalankan. Si
Guru berkata : " Seperti itulah kebencian yang selalu
kita bawa-bawa apabila
kita tidak dapat memaafkan orang lain. Busuk dan tidak
menyenangkan kerana
membawa kentang busuk tersebut kemana saja kita pergi.
Itu baru hanya satu
minggu. Bagaimana jika kita membawa (kentang2 busuk)
kebencian itu seumur
hidup ? Alangkah tidak menyenangkan dan
tersiksanye..."


Moral of the story :
kepada sesiapa yg ada
kebencian terhadap orang lain
tu, eloklah dibuangkan dari hati masing2 supaya kita
tidak menanggung dosa...........

Selasa, 19 April 2011

life...is,..........








"aku rasakan masa meninggalkan aku begitu byk sekali,x terkira
setiap kali aku mengalami kesedihan dapat aku rasa aku x tahu nak manage masa dgn begitu baik.,
dan juga bersahaja aku termenung meskipun aku tahu itu bukanlah jalan penyelesaian yang baik , dan hanyalah diri ini untuk bermuhasabah diri sementara waktu, mengingatkan kembali apa yg tlah salah aku lakukan tapi aku yakin apa yang tlah b`laku sehingga aku ditimpa sedemikian.., ada lagi lg org yang lebih berat lg di timpa dugaan.... sesungguhnya aku redha dgn pemberianNya terhadap aku.....Ya Allah Kau tabahkan lah hati hambamu ini.. sesungguhnya tiap2 manusia yang kau berikan itu mesti ada sebabnya........ tapi hati ku tertnya2 apakah maksud tersirat ini semua??? namun perkara yg berlaku ini akan aku letakan kesalahan atas aku "

luahan dari seorang insan yg mengalami kesedihan inilah yg aku dgr hari ini aku bgn tidur,......



Ahad, 27 Mac 2011

diriku,..diriku,..diriku

entah kenapa aku fikir kadang2 kita hidup didunia boleh ke kita hidup bersendirian...
tanpa perlu pertolongan org laen??? dan atau kita ego nak mnta pertolongn org yang mudah kita nak minta tolong disekeliling... dan boleh ka kalau kita buat x tawu ja org2 yang dsekeliling???? pening hidup, hidup, hidup.,,,....bila nak ada penyelesaian kalu kita asyik ngn sikap kte je.. then pautnya kita muhasabah diri dulu... jgn terlalu ikut perasaan .... mmg disini aku buntu...buntu...,, sampai kapan pun x der penyelesaian macam ni....

Sabtu, 5 Februari 2011

Bacaan Dalam solat (al-Fatihah)


Dialog sang hamba dan Khalik:

Hamba :  segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.

Khalik  :    Hamba ku telah mengingati aku

Hamba :    Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

Khalik  :   Hambaku telah memujiku

Hamba :  Yang menguasai pada hari pembalasan

Khalik  :   HambaKu telah mengagungkan-Ku

Hamba :  Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan
               hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan 

Khalik  :  Hamba-Ku telah memuliakan Aku..

Hamba  : Tunjukilah kami jalan yang lurus

Khalik   :   Ayat ini antara Aku dan hambaKu, dan HambaKu berhak atas apa yang ia minta.

Hamba  :   (iaitu) jalan orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka, 
                 bukan jalan mereka yang di murkai dan bujalan mereka yang sesat.

Khalik   :   ini semua untuk hambaKu dan hambaKu berhak atas apa yang dia minta...


**renung2 kan lah .... ;)

Khamis, 3 Februari 2011

Aku Tamak! Aku Inginkan Semuanya.........

Daripada Abu Hurairah RA, Nabi SAW bersabda:
Perempuan itu dinikahi kerana empat perkara, kerana hartanya, keturunannya, kecantikannya, dan kerana agamanya, lalu pilihlah perempuan yang BERAGAMA nescaya kamu bahagia.

Tetapi aku tamak! Aku nak semua ciri-ciri ini, aku nak dia cantik, ada harta, dipandang mulia, dan juga solehah. Macamana cara untuk aku dapatkan semua ciri-ciri ini? Ada ke wanita yang sebegini dizaman ini? Sadaqarasulullah, Benarlah segala perkataan Rasulullah itu.


Rasulullah mencadangkan supaya memilih yang BERAGAMA (Solehah dgn ertikata yang sebenar-benarnya) adalah kerana ada RAHSIA yang tersirat disebaliknya.

Apa RAHSIAnya?


Wanita yang BERAGAMA seperti yang disebutkan oleh Rasulullah didalam konteks hadis diatas, adalah wanita yang benar-benar solehah, dan mentaati serta mempertahankan keimanannya kepada Allah.


Oleh itu, wanita yang sebegini pasti akan
1. Berikhtiar dan berusaha untuk memiliki HARTA,
kerana:

Ingin menjalankan suruhan-suruhan dalam Islam yang menjurus kepada memiliki harta seperti:

a) Bersedekah
b) Amal jariah, Derma, Wakaf
c) Zakat
d) Haji, Umrah
e) dan lain-lain yang relevan
Oleh itu, wanita seperti yang dicadangkan oleh Rasulullah akan memiliki ciri-ciri pertama iaitu BERHARTA


2. Berketurunan (dipandang mulia)
Allah berfirman yang bermaksud:
“Maka wanita yang solehah ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara dirinya (kehormatannya) ketika suaminya tiada, oleh kerana Allah memelihara (mereka)”.
(Surah an-Nisaa’ ayat 34)


Walau dari keturunan apa pun, dari latar belakang yang macamanapun, andainya wanita ini telah bertaubat, dan benar-benar taat dalam beragama, pasti Allah akan mengangkat darjatnya dan dia tetap terpandang mulia dari sudut mana pun jua. Firman Allah diatas jelas menunjukkan betapa Allah memelihara wanita-wanita yang solehah ini.


3. Cantik
Wajah yang sentiasa disentuh wudhu yang sempurna dan dipenuhi dengan ibadah-ibadah kerohanian seperti qiam dan lain-lain (yang dilakukan dengan ikhlas dan istiqamah), pastinya akan bercahaya, jernih dan menenangkan hati sesiapa yang melihatnya. Pasti mampu menjadi penawar dimata dan penyejuk dihati suami (Qurrata A'kyun). Kecantikan itu abstrak, ianya tidak bergantung hanya semata-mata kepada raut fizikal seseorang wanita, TETAPI ianya lebih banyak bergantung kepada MATA YANG MEMANDANGNYA!

Nah! Oleh kerana aku tamak dan inginkan kesemua ciri-ciri yang disebutkan oleh Rasulullah itu, maka ikutilah cadangan dan saranan yang telah direkomenkan oleh baginda S.A.W, iaitu, pilihlah yang TAAT BERAGAMA dan solehah...

Selasa, 1 Februari 2011

Kisah Jilbab Hati...

Ada seorang wanita yang dikenal taat beribadah. Ia kadang menjalankan ibadah sunnah. Hanya satu kekurangannya. Ia tak mau berjilbab. Menutup auratnya. Setiap kali ditanya ia hanya tersenyum dan menjawab, Insyaallah. Yang penting hati dulu yang berjilbab. Sudah banyak orang yang menanyakannya maupun menasehatinya. Tapi jawabannya tetap sama.

Hingga di suatu malam
Ia bermimpi sedang di sebuah taman yang sangat indah. Rumputnya sangat hijau, berbagai macam bunga bermekaran. Ia bahkan bisa merasakan segarnya udara dan wanginya bunga. Sebuah sungai yang sangat jernih hingga dasarnya kelihatan, melintas di pinngir taman. Semilir angin pun ia rasakan di sela-sela jarinya. Ia tidak sendiri. Ada beberapa wanita disitu yang terlihat jjuga menikmati keindahan taman. Ia pun menghampiri salah satu wanita. Wajahnya sangat bersih, seakan-akan memancarkan cahaya yang sangat lembut.


Assalamualaikum, saudariku..
Wa alaikumsalam.. Selamat datang, saudariku.
Terima kasih. Apakah ini surga?
Wanita itu tersenyum. Tentu saja bukan, saudariku. ini hanyalah tempat menunggu sebelum ke surga. Benarkah? Tak bisa kubayangkan seperti apa indahnya surga jika tempat menunggunya saja sudah seindah ini.

Wanita itu tersenyum lagi. Amalan apa yang bisa membuatmu kemari, saudariku?
Aku selalu menjaga waktu sholat dan aku menambahnya dengan ibadah sunnah.
Alhamdulillah..


Tiba-tiba jauh di ujung taman ia melihat sebuah pintu yang sangat indah. Pintu itu terbuka. Dan ia melihat beberapa wanita yang berada di taman mulai memasukinya satu persatu.
Ayo, kita ikuti mereka. kata wanita itu sambil setengah berlari.
Apa di balik pintu itu? katanya sambil mengikuti wanita itu.
Tentu saja surga, saudariku larinya semakin cepat.


Tunggu…tunggu aku.. ia berlari namun tetap tertinggal.
Wanita itu hanya setengah berlari sambil tersenyum padanya. Ia tetap tak mampu mengejarnya meski ia sudah berlari. Ia lalu berteriak, Amalan apa yang telah kau lakukan hingga kau begitu ringan?
Sama denganmu, saudariku. jawab wanita itu sambil tersenyum.
Wanita itu telah mencapai pintu. Sebelah kakinya telah melewati pintu. Sebelum wanita itu melewati pintu sepenuhnya, ia berteriak pada wanita itu, Amalan apalagi yang kau lakukan yang tidak kulakukan?
Wanita itu menatapnya dan tersenyum. Lalu berkata, Apakah kau tak memperhatikan dirimu apa yang membedakan dengan diriku?

Ia sudah kehabisan napas, tak mampu lagi menjawab.
Apakah kau mengira Rabbmu akan mengijinkanmu masuk ke surgaNya tanpa jilbab menutup auratmu?
Tubuh wanita itu telah melewati pintu, tapi tiba-tiba kepalanya mengintip keluar, memandangnya dan berkata, Sungguh sangat disayangkan amalanmu tak mampu membuatmu mengikutiku memasuki surga ini. Maka kau tak akan pernah mendapatkan surga ini untuk dirimu. Cukuplah surga hanya sampai di hatimu karena niatmu adalah menghijabi hati.


Ia tertegun..lalu terbangun..beristighfar lalu mengambil air wudhu. Ia tunaikan sholat malam. Menangis dan menyesali perkataannya dulu..berjanji pada Allah sejak saat itu ia akan menutup auratnya

Isnin, 31 Januari 2011

Kenapa Aku diUji......

Tetiba ada member aku tag pada aku kat facebook...
begitu mendalam makna yang tersirat tulis disini.......




kenapa aku diuji?!
" Apakah manusia itu mengira bahawa mereka dibiarkan saja mengatakan; "Kami telah beriman," sedangkan mereka tidak diuji? Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang² yg sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta."
(surah al-Ankabut : ayat 2-3)


kenapa aku tak dapat apa yg aku idamkan?
" Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui."
(surah al-Baqarah : ayat 216)


kenapa aku diuji seberat ini?
" Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya."
(surah al-Baqarah : ayat 286)

aku frust ...
" Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamulah orang² yg paling tinggi darjatnya, jika kamu orang² yg beriman."
(surah ali-Imran : ayat 139)


bagaimana harus aku menghadapinya?
" Wahai orang-orang yang beriman! Bersabarlah kamu (menghadapi segala kesukaran dalam mengerjakan perkara-perkara yang berkebajikan), dan kuatkanlah kesabaran kamu lebih daripada kesabaran musuh, di medan perjuangan), dan bersedialah (dengan kekuatan pertahanan di daerah- daerah sempadan) serta bertaqwalah kamu kepada Allah supaya, kamu berjaya (mencapai kemenangan)."
(surah ali-Imran : ayat 200)

" Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan sembahyang; dan sesungguhnya sembahyang itu amatlah berat kecuali kepada orang-orang yang khusyuk"
(surah al-Baqarah : ayat 45)

apa yang aku dapat daripada semua ini?
" Sesungguhnya Allah telah membeli dr orang² mu'min, diri, harta mereka dengan memberikan syurga utk mereka .."
(surah at-Taubah : ayat 111)

kepada siapa aku berharap?
" Cukuplah Allah bagiku, tidak ada Tuhan selain dariNya. Hanya kepadaNya aku bertawakkal."
(surah at-Taubah : ayat 129)

aku tak dapat tahan .. !!!
" ...dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah melainkan kaum yang kafir."
(surah Yusuf : ayat 12)

WALLAHUA'LAM..